sebanyak 4 Puskesmas di metro menjadi percontohan dalam menerapkan Pelayanan.
METRO -(Sakilanews) Sebanyak empat Puskesmas di Kota Metro menjadi percontohan dalam penerapan layanan fasilitas air sanitasi dan kebersihan di Puskesmas yang inklusif.
Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin menjelaskan, keempat Puskesmas tersebut yakni Puskesmas Iringmulyo, Margorejo, Banjarsari dan Puskesmas Mulyojati.
"Jangan menyebut fasilitas pelayanan kesehatan, jika tidak tersedia air sanitasi dan higiene. WASH sangat penting untuk melindungi kesehatan manusia selama wabah penyakit menular seperti Covid-19, Diare dan lainnya. Penyediaan WASH tentunya juga harus dapat diakses oleh siapapun diseluruh fasilitas kesehatan," kata Wahdi usai workshop WASH in HCF di Aidia Grande Hotel, Jumat (8/4).
Wahdi meminta masyarakat dan seluruh pihak, bisa bersama-sama berkontribusi, berkomitmen dalam memanfaatkan, mengelola fasilitas air sanitasi dan kebersihanan di pusat pelayanan kesehatan dengan bijak.
"Sehingga kebersihan dan keberadaanya akan terus terjaga karena peningkatan layanan kesehatan merupakan salah satu misi utama program Pemerintahan Kota Metro," ucapnya.
Direktur Eksekutif YKWS Febrilia menegaskan, Puskesmas adalah garda terdepan dalam menyediakan layanan kesehatan untuk masyarakat. Karena itu, penting agar semua Puskesmas di Kota Metro menjadi inklusif.
"Peran serta masyarakat sangat diperlukan, agar pelayanan dan fasilitas di Puskesmas selalu prima, khususnya dalam peningkatan layanan fasilitas air sanitasi dan kebersihan. Masyarakat diharapkan bukan hanya sebagai pengguna layanan, tetapi juga harus berperan dalam upaya menjaga dan memelihara, serta turut meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas," tandasnya(Tim)
Belum ada Komentar untuk "sebanyak 4 Puskesmas di metro menjadi percontohan dalam menerapkan Pelayanan."
Posting Komentar